lapangankita.com – Kevin Diks, pemain Tim Nasional Indonesia, telah mengambil peran penting di Borussia Monchengladbach setelah bergabung di awal musim ini.
Memasuki tim dengan status bebas transfer, Diks dipercaya untuk menjadi bagian dari dewan tim meskipun tidak menjabat sebagai kapten.
Peran Diks dalam Tim
Pelatih Borussia Monchengladbach, Gerardo Seoane, memberikan dukungan penuh kepada Diks karena dianggap memiliki kemampuan kepemimpinan yang kuat.
Walaupun tidak menjabat sebagai kapten yang diemban oleh Tim Kleindienst, Diks terpilih bersama Rocco Reitz, Nico Elvedi, dan Philipp Sandler sebagai bagian dari dewan tim.
Seoane menjelaskan, “Kelima pemain ini mengutamakan kesejahteraan tim dan telah menunjukkan bahwa mereka bersemangat untuk mengemban tanggung jawab ini.”
Keputusan untuk memilih Diks mencerminkan kepercayaan pelatih terhadap pengalaman dan kemampuannya di lapangan.
Dewan Tim Monchengladbach
Dewan tim di Borussia Monchengladbach berfungsi sebagai forum diskusi antara pemain, pelatih, dan staf mengenai taktik serta isu-isu yang mempengaruhi performa tim.
Forum ini bertujuan untuk meningkatkan komunikasi dan kerjasama di antara anggota, yang diharapkan dapat meningkatkan performa keseluruhan di lapangan.
Pelatih Seoane mencatat bahwa keputusan susunan pemain bergantung pada aspek olahraga dan kebutuhan tim untuk setiap pertandingan.
Diks sebelumnya telah menunjukkan kemampuannya sebagai kapten di FC Copenhagen, di mana dia dipercaya untuk mengambil tendangan penalti meskipun berposisi sebagai bek tengah.
Antusiasme dan Harapan Tim
Diks kini menghadapi tantangan baru di Bundesliga, di mana persaingan sangat ketat dan ekspektasi tinggi dari klub dan penggemar.
Sebagai anggota dewan tim, Diks diharapkan dapat memberikan pengaruh positif dan kontribusi signifikan bagi Monchengladbach.
Pelatih dan manajemen tim optimis bahwa kehadiran Diks akan membantu memperkuat tim, baik di dalam maupun di luar lapangan.
“Tentu kita akan sering melihat kelima pemain ini di lapangan tetapi susunan pemain akan selalu bergantung pada aspek olahraga,” kata Seoane.
